Ya, banyak makan serat dapat membantu mengurangi risiko kanker usus. Serat adalah bagian dari makanan nabati yang tidak dapat dicerna oleh tubuh. Ini membantu menjaga kesehatan pencernaan dan dapat membantu melindungi dari kanker usus besar.
Berikut beberapa cara serat dapat membantu mengurangi risiko kanker usus:
- Serat membantu menjaga tinja tetap lunak dan mudah dikeluarkan. Hal ini dapat membantu mengurangi waktu kontak antara tinja dan usus besar, yang dapat mengurangi risiko kanker.
- Serat membantu meningkatkan produksi asam lemak rantai pendek di usus besar. Asam lemak rantai pendek ini dapat membantu menjaga kesehatan sel-sel di usus besar dan dapat membantu melindungi dari kanker.
- Serat membantu mengikat karsinogen (zat penyebab kanker) di usus besar dan mengeluarkannya dari tubuh.
Sumber serat yang baik meliputi:
- Buah-buahan: Apel, pisang, pir, jeruk, dan buah beri.
- Sayuran: Brokoli, wortel, bayam, kacang hijau, dan lentil.
- Biji-bijian: Gandum utuh, oatmeal, beras merah, dan quinoa.
- Kacang-kacangan dan biji-bijian: Kacang almond, kacang tanah, lentil, dan biji chia.
Direkomendasikan agar orang dewasa mengonsumsi 25-30 gram serat per hari.
Meningkatkan asupan serat Anda dapat membantu meningkatkan kesehatan pencernaan Anda secara keseluruhan dan dapat membantu mengurangi risiko kanker usus.
Posting Komentar untuk "Banyak Makan Serat Menurunkan Risiko Kanker Usus"