Apa itu kampuh dalam dunia menjahit?

Dalam dunia menjahit, kampuh (juga dikenal sebagai seam allowance) adalah jarak antara tepi kain dengan garis jahitan atau pola.

Kampuh berfungsi untuk:

  • Menyembunyikan jahitan: Kampuh membantu menyembunyikan jahitan di bagian dalam pakaian, sehingga memberikan tampilan yang lebih rapi dan profesional.
  • Memberikan ruang untuk kesalahan: Saat menjahit, mungkin ada sedikit kesalahan yang terjadi, seperti jahitan yang tidak rata atau kain yang tertarik. Kampuh memberikan ruang untuk memperbaiki kesalahan ini tanpa merusak struktur pakaian.
  • Memperkuat jahitan: Kampuh membantu memperkuat jahitan, sehingga jahitan tidak mudah robek atau terlepas.
  • Memberikan ruang untuk penyesuaian: Kampuh memungkinkan Anda untuk menyesuaikan ukuran pakaian di kemudian hari, jika perlu.

Lebar kampuh yang umum digunakan tergantung pada jenis jahitan, jenis kain, dan gaya pakaian. Berikut adalah beberapa contoh lebar kampuh yang umum digunakan:

  • Kampuh standar: 1 cm (0,4 inch)
  • Kampuh tepi: 0,5 cm (0,2 inch)
  • Kampuh jahitan Prancis: 1,5 cm (0,6 inch)
  • Kampuh jahitan lapped: 2,5 cm (1 inch)

Tips:

  • Selalu gunakan kampuh yang konsisten untuk semua bagian pola.
  • Gunakan pensil atau sabun jahit untuk menandai garis kampuh pada kain.
  • Potong kain sesuai dengan garis kampuh yang telah ditandai.
  • Saat menjahit, pastikan Anda menjahit tepat di sepanjang garis kampuh.
  • Setelah menjahit, rapikan kampuh dengan gunting atau mesin obras.

Kesimpulan:

Kampuh adalah bagian penting dari menjahit yang membantu menciptakan pakaian yang rapi, kuat, dan tahan lama. Dengan memahami fungsi dan cara menggunakan kampuh dengan benar, Anda dapat meningkatkan kualitas hasil jahitan Anda.

Posting Komentar untuk "Apa itu kampuh dalam dunia menjahit?"